BerdayaNews.com — Rileks sejenak, kita menikmati kekayaan alam. Hewan Invertebrata, kita membayangkan makhluk kecil seperti semut, ubur-ubur mungil, atau serangga ringan yang tak berbahaya. Namun dunia ternyata menyimpan versi raksasa dari makhluk-makhluk ini—lebih besar, lebih buas, dan beberapa di antaranya bisa membuat Anda berlari ketakutan jika bertemu langsung.
Mulai dari kelabang pemburu kelelawar, laba-laba bertaring panjang, hingga monster laut dalam sebesar mobil, inilah daftar 10 invertebrata raksasa yang diam-diam bisa menjadi mimpi buruk Anda. Kita mulai dari:
1. Ubur-Ubur Surai Singa — Cantik tetapi Mengintimidasi
Jangan terkecoh oleh warna merah menyala dan bentuknya yang memesona. Ubur-ubur surai singa memiliki tentakel sepanjang 37 meter, lebih panjang dari paus biru! Diameter tubuhnya juga mencapai 2 meter.
Meski sengatannya tak mematikan, rasa perihnya bisa membuat siapa pun panik. Bayangkan tersangkut sedikit saja oleh tentakel sepanjang itu—cukup membuat siapa pun serasa berada dalam film horor bawah laut.
2. Weta Raksasa — Jangkrik Prasejarah Sebesar Tangan
Weta raksasa dari Selandia Baru adalah jangkrik raksasa yang panjangnya bisa mencapai 20 sentimeter dengan berat 71 gram—lebih berat dari burung kecil.
Meski herbivora, rahangnya sangat kuat dan bisa menggigit keras saat terancam. Tampak seperti makhluk purba yang lupa punah, weta raksasa benar-benar membuat sebagian orang merinding hanya dengan melihatnya.
3. Kelabang Raksasa — Pemburu Burung dan Kelelawar
Kelabang raksasa dari Amazon bisa tumbuh hingga 30 sentimeter dan dikenal sebagai predator agresif. Ia dapat berburu burung kecil dan bahkan kelelawar yang sedang tidur di gua.
Gigitannya mengandung racun yang sangat menyakitkan, meski tidak mematikan. Namun pengalaman digigit kelabang raksasa cukup untuk menjadi mimpi buruk seumur hidup.
4. Laba-Laba Pemakan Burung Goliath — Taringnya Bisa Menembus Kulit
Dengan bentang kaki 30 sentimeter, laba-laba Goliath adalah salah satu yang terbesar di dunia. Taringnya bahkan dapat menembus kulit manusia, dan bulu-bulunya dapat menyebabkan iritasi parah.
Saat merasa terancam, ia mengeluarkan suara mendesis dari gesekan kakinya—pertanda bahwa Anda harus segera menjauh.
5. Isopod Laut Raksasa — “Kutu Kayu” Sebesar Kucing
Isopod laut raksasa bisa mencapai panjang 60 sentimeter dan hidup hingga kedalaman 2.000 meter. Bentuknya seperti versi raksasa dari kutu kayu yang sering ditemukan di darat.
Meskipun menyeramkan, hewan ini tidak berbahaya. Ia adalah pemakan bangkai dengan metabolisme yang sangat lambat, bahkan bisa bertahan bertahun-tahun tanpa makan.
6. Tawon Raksasa Asia — Si “Murder Hornet” yang Mematikan
Tawon raksasa Asia dijuluki murder hornet karena sengatannya yang sangat mematikan. Ukurannya sebesar ibu jari orang dewasa, dengan motif jingga-hitam khas yang membuatnya mudah dikenali.
Sengatannya dapat menyebabkan nyeri ekstrem, pembengkakan parah, syok, hingga kematian. Di Jepang, tawon ini dianggap hewan paling mematikan, dengan 30–50 kematian per tahun akibat sengatannya.
Suara dengungannya yang dalam dan keras disebut-sebut seperti adegan film horor.
7. Belalang Gurun — Pasukan Perusak Secepat Badai
Per ekornya memang tidak terlalu besar, tetapi bayangkan jika jutaan belalang gurun terbang dalam satu kawanan besar. Suaranya bising seperti helikopter, dan mereka mampu melahap ladang dalam hitungan jam hingga tidak menyisakan apa pun.
Habitatnya berada di Afrika Utara, Timur Tengah, Asia Selatan, dan dapat bermigrasi sangat jauh. Tak heran belalang gurun dianggap sebagai salah satu ancaman terbesar bagi ketahanan pangan dunia.
8. Kepiting Laba-Laba Jepang — Bentang Kaki 6 Meter!
Kepiting laba-laba Jepang memegang rekor bentangan kaki terpanjang di dunia: hingga 6 meter dari ujung ke ujung. Penampilannya seperti monster hasil eksperimen film sci-fi.
Meski tampak mengerikan, hewan ini sebenarnya jinak dan lebih suka memakan bangkai daripada berburu hewan hidup.
9. Laba-Laba Laut Raksasa — Tubuh Kecil, Kaki Panjang Menyeramkan
Meskipun disebut laba-laba laut, hewan ini bukan laba-laba sejati. Ia berasal dari kelas Pycnogonida dan memiliki kaki yang bisa mencapai 30 sentimeter.
Tubuhnya sangat kecil sehingga organ-organnya berada di dalam kaki. Ia memakan ubur-ubur dengan cara menyedot bagian dalamnya menggunakan probosis, seperti menyeruput minuman dengan sedotan spiral—cukup membuat bulu kuduk berdiri.
10. Cumi-Cumi Kolosal — Monster Laut Dalam yang Benar-Benar Raksasa
Berbeda dari cumi-cumi raksasa (giant squid), cumi-cumi kolosal memiliki tubuh lebih tebal dan lebih masif. Spesimen terbesar yang pernah ditemukan memiliki panjang 10 meter dan kini dipajang di Selandia Baru.
Namun penemuan paruh-paruh besar dalam perut paus sperma menunjukkan bahwa cumi-cumi kolosal yang lebih besar kemungkinan masih bersembunyi di kedalaman samudra—sebuah kemungkinan yang membuat lautan terasa jauh lebih menyeramkan.fs